Pages

Senin, 05 Oktober 2015

Pasar Persaingan Sempurna

Pasar Persaingan Sempurna : Pengertian, Ciri-ciri dan Contoh - Pengertian pasar secara sempit diartikan sebagai tempat bertemunya antara penjual dan pembeli untuk saling bertransaksi baik barang ataupun jasa. Akan tetapi ada pula pasar yang tidak mempertemukan antara penjual dan pembei, misal saja pasar saham. Maka dari itu, pasar juga dapat diartikan secara luas, yakni suatu proses dimana penjual dan pembeli saling berinteraksi untuk menetapkan harga keseimbangan. Dengan demikian, kita dapat merangkum kedua arti pasar tersebut menjadi pengertian pasar secara umum, adalah suatu tempat bertemunya permintaan dan penawaran, sehingga dapat menetapkan harga.
Kalau sudah memahami tetang pengertian pasar, selanjutnya kita ke pembahasan utama kita pada pagi hari ini. Yaitu pasar persaingan sempurna. Kita tahu bahwa bentuk-bentuk pasar setidaknya ada 4, yaitu pasar persaingan sempurna, pasar persaingan tidak sempurna, pasar monopoli, pasar oligopoli dan pasar monopolistik. Nah, kita bahas yang pasar persaingan sempurna terlebih dahulu, baru setelah itu kita bahas pasar persaingan yang tidak sempurna.

Pengertian pasar persaingan sempurna

Definisi dari pasar persaingan sempurna adalah suatu pasar dimana jumlah penjual dan pembeli (konsumen) sangat banyak dan produk atau barang yang ditawarkan atau dijual sejenis atau serupa. Contoh barang yang dijual pada bentuk pasar ini adalah beras, gandum, batu bara, kentang, dan lain sebagainya.

Ciri-ciri pasar persaingan sempurna

Bentuk pasar persaingan sempurna memiliki ciri-ciri sebagai berikut :
1. Jumlah penjual dan pembeli sangat banyak
2. Barang atau produk yang diperjual belikan bersifat homogen, atau sejenis, serupa dan mirip antara satu sama lain.
3. Penjual bersifat pengambil harga (price taker)
4. Harga barang/produk yang dijual ditentukan oleh mekanisme pasar berupa permintaan dan penawaran (demand and supply).
5. Posisi tawar dari pembeli kuat
6. Susah untuk mendapatkan keuntungan yang besar (di atas rata-rata)
7. Sensitif terhadap perubahan harga barang/produk yang dijual
8. Mudah untuk keluar masuk dari pasar

0 komentar:

Posting Komentar